Tips Memilih Shampoo untuk Rambut Berketombe

Shampoo untuk rambut berketombe memang banyak macamnya. Nyaris semua produsen shampoo mengeluarkan varian ini. Mengingat ketombe merupakan hal yang sudah lumrah dijumpai dalam kehidupan sehari-hari masyarakat kita. Bahkan di usia remaja pun, sudah ada yang memiliki rambut berketombe.

Ketombe sendiri memiliki penyebutan lain, yaitu sindap, kelemumur atau memiliki nama ilmiah Pityriasis Capitis. Pada dasarnya ketombe merupakan pengelupasan kulit mati di kepala namun secara berlebihan. Sehingga tampak tidak sedap dipandang, gatal dan membuat tidak nyaman karena seringnya ketombe rontok dengan sendirinya dan berjatuhan di pakaian, dan membuat si empunya rambut tidak percaya diri.



Salah satu cara untuk mengurangi dan menghilangkan ketombe adalah dengan berkeramas memakai shampoo anti ketombe yang sesuai. Begitu banyaknya jenis shampoo anti ketombe yang beredar. Terkadang bingung memilihnya. Semua tampak menjanjikan dan seakan memberi solusi instan seperti yang ditayangkan di iklan.

Dalam memilih shampoo untuk rambut berketombe, perlu dipahami terlebih dahulu penyebab ketombe. Kemudian kita pilih shampoo yang sesuai dengan penyebab. Beberapa penyebab ketombe diantaranya adalah nutrisi yang buruk, yaitu kekurangan mineral seng, infeksi jamur, kurang intensifnya menjaga kebersihan rambut (jarang keramas), kulit kering, iritasi kulit dan kulit kepala berminyak (seborrheic dermatitis), psoriasis (penyakit kulit yang membentuk lapisan tebal berwarna perak akibat penumpukan sel kulit mati), eksim pada kulit kepala serta sensitive terhadap beberapa produk perawatan rambut.

Telitilah pada saat memilih shampoo anti ketombe, periksalah kandungannya. Untuk shampoo yang mengandung zinc pyrithione, berfungsi mengurangi jamur dan seborrheic dermatitis karena zinc pyrithione sendiri merupakan agen antibakteri dan antijamur. Shampoo yang mengandung asam salisilat menghilangkan lapisan ketombe. Efek samping dari jenis shampoo ini akan membuat kulit kepala lebih kering. Kondisioner adalah salah satu solusi untuk menghilangkan kekeringan tersebut. Shampoo selenium sulfide berfungsi untuk mengurangi jamur malassezia.

Gunakan secara teratur shampoo ketombe. Dua hingga tiga kali seminggu. Biarkan shampoo mengendap selama 5 menit di kepala agar kandungannya dapat diserap dengan baik. Memilih shampoo untuk rambut berketombe memang memerlukan kesabaran. Karena perlu menganalisa dengan tepat pula penyebab ketombe tersebut.